Thursday 21 August 2014

Program Kementerian Sosial Akan Mengurangi Kemiskinan










Program Kementerian Sosial Akan Mengurangi Kemiskinan

Jakarta, Koran Invesigasi
Salim Assegaf Al Jufri berharap kemiskinan masyarakat Indonesia karena kurangnya informasi dapat diatasi. Untuk itu sosialisasi program-program pemberdayaan yang gencar diberikan oleh Kementrian Sosial, dapat menanggulangi kesulitan kalangan yang termarjinalkan itu. Jadi kedepan katanya, masyarakat dapat merasakan program nyata yang dapat mensejahterkan mereka..
Menteri Salim selanjutnya mengharapkan program-program pemerintah yang selama ini sukses dari kementerian sosial dapat berjalan terus, dan bila ada yang kurang, harusnya  diperbaiki serta dilengkapi, sehingga tujuan untuk meningkatkan penghidupan masyarakat Indonesia bisa tercapai secepat mungkin.
Jika kalangan menengah ke atas, saat ini mengalami peningkatan ekonomi, mestinya tidak dengan sebaliknya, dimana kalangan menengah kebawah mengalami penyusutan pendapatan. Ini katanya harus dipikirkan bersama, bagaimana bisa berjalan seiring, mengalami pendapatan bersama-sama, berkeadilan dapat tercapai di Indonesia.
Menteri yang terlahir 17 Juli 1945 di Surakarta ini, tak lupa melempar ungkapan yang dipegangnya dan isyarat tetap perhatian pada masyarakat kecil ketika menjabat, ‘Uang yang hilang pasti akan kembali, tetapi waktu yang hilang tak mungkin dapat kembali’.
Mantan Dubes Indonesia untuk Arab Saudi ini, merasa terbantukan, baik di saat sosialisasi maupun dalam memberikan masukan untuk mengkawal Program kerja di kementeriannya. Seperti PANDU GEMPITA dimana sinergi potensi dan sumberdaya dalam pelayanan terpadu serta gerakan masyarakat peduli kabupaten/kota sejahtera guna menciptakan model pengembangan kebijakan, strategi dan program pelayaan sosial menuju kota/kabupaten sejahtera dan menyelenggarakan program pelayanan sosial secara terpadu dalam rangka menanggulangi masalah kemiskinan dan masalah sosial lainnya.
Hal ini terlihat, dalam rangka Workshop dan Sosialisasi Pelayanan Terpadu dan Gerakan Masyarakat Peduli Kabupaten /Kota Sejahtera (PANDU GEMPITA). Dimana, Workshop dan sosialisasi bertujuan membangun rencana aksi dalam pengembangan model kebijakan, strategi dan penyelenggaraan kesejahteraan sosial secara terpadu melalui pelayanan satu pintu (One Stop Services)
1.    Pelayanan terpadu ; tempat pemberian pelayanan secara terpadu atau terintegrasi di bidang pelayanan kesejahteraan sosial, pendidikan,kesehatan, kependudukan dan pelayanan dasar lainnya yang dibutuhkan masyarakat untuk mengatasi kemiskinan dan permasalahan sosial lainnya.
2.    Gerakan masyarakat peduli ; seluruh aktifitas yang dilakukan masyarakat yang dilakukan secara sadar dan bertanggung jawab dengan didorong oleh kepedulian dan keinginan luhur terlibat aktif dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
3.    Kabupaten/Kota Sejahtera; suatu kondisi kehidupan sosial di kabupaten/kota yang mempunyai indikator sejahtera. Antara lain;terbangunnya layanan satu atap untuk penanggulangan kemiskinan danmasalah sosial lainnya, peningkatan aksesibilitas layanan sosial dasar yang mudah, murah/gratis, berkualitas, bangkitnya gerakan kesetiakawanan sosial, terbangunnya mekanisme yang ramah dalam penanganan penyandang cacat dan terbangunnya sarana dan prasarana mobilitas bagi penyandang disabilitas dan kelompok rentan. " Pandu Gempita menjadi sistem pelayanan menangani masalah sosial untuk upaya percepatan penanggulangan kemiskinan. Nantinya akan ada loket di mana warga bisa menyampaikan persoalan yang dihadapi secara langsung dengan petugas dan relawan siap membantu," Ujar Salim dalam sosialisasi program di depan awak media di Matraman Jakarta Timur . Didi_wj


0 comments:

Post a Comment

Baca Juga ?

Social Icons