Opick Luncurkan Album
"Pencerahan"
Jakarta, Koran Investigasi
Bulan Ramadhan buat penganyi religi, Opick sebagai ajang pembuktian
eksistensiny di industry musik Tanah Air. 12 tahun menghiasi induatry musik
bukan perkara gampang. Bahkan ada yang berani bertaruh kalau karier Opick habis
beberapa tahun silam. Tapi pada kenyataannya, pelantun temang Tamba Ati ini
tetap bertahan hingga sekarang.
"Saya juga bersyukur masih bisa bertahan hingga sekarang, karena ada beberapa teman kalau karier saya bakal segera berakhir. Tapi ternyata Allah masih ngijinin saya berkarier sampai 12 tahun," ujar Opick saat ditemui di kantor RRI Jakarta belum lama ini.
Opick memang sudah berkarier 12 tahun di industry musik Tanah Air dan 12 album dilahirkan. Ramadhan tahun ini Opick merilis album terkininya berjudul
Sang Maha Cahaya. Tercatat sejak tahun 2004 setelah single "Tombo Ati" yang terangkum dalam album kompilasi dikenal publik, sejak itu, album utuh senantiasa lahir dari kreatifitasnya, saban tahunnya.
Ketika merilis album ke-12 yang dibarengi dengan mini konser di RRI, Jum"at (3/6) malam, Alfa Midi dan Forte Records masih menjalin kerjasama dengan Opick. Opick mengungkapkan kalau 10 lagu yang terangkum di album ini lahir dari hasil perenungannnya selama setahun ke belakang.
"Dari apa yang saya dengar, lihat dan diajarkan guruguru saya lahirlah album ini," katanya.
Opick menambahkan, dengan album ini semoga ada pencerahan bagi pendengarnya. "Karena sebenarnya, betapa dekatnya kita dengan Allah. Betapa dekatnya Allah dengan penderitaan kita," ujarnya yang mengakui di albumnya kali ini, agak mellow.
Dikatakan Opick, apapun peristiwa yang kita alami dalam hidup kita, siapapun yang menemukan Allah di ujung jalannya, dia baru menemukan kebahagiaan sejati. "Karena sejatinya ada Allah di belakang kita dan akan terus mendukung kita". Tukasnya
Menurut Garda Pradana, perwakilan dari Alfa Midi yang membantu distribusi musik nasional via ritail Alfa Midi yang mempunyai lebih dari 1100 toko di seluruh Indonesia, album terkini Opick diaharapkan dapat mengikuti kesuksesan sejumlah album Opick sebelumnya. "Tahun lalu album Opick mendapatkan double platinum," katanya.
Opick menuturkan, latar belakang album ini lahir berkat tantangan salah satu teman baiknya. "Ada orang yang bilang ke saya. Kamu sudah selesai. Kalau mau bikin lagu lagi, kamu harus cari penderitaan baru. Makanya saya lebih ke dalam diri saya. Ini proses ketiadaan saya. Alangkah tidak berdayanya saya. Semua ini terjadi hanya kasihannya Allah belaka kepada saya. Dari situ saya mulai menulis lirik dan membuat lagu di album ini".
Meski sebenarnya, secara industri Opick tidak terlalu optimis dengan kondisi pasar. Untungnya, secara bersamaan, senantiasa ada kemudahan dalam proses kreatifitasnya. "Saya tetap berujar Alhamdulilah. Saya harus tetap berkarya, meski yang beli cuman ibu saya sendiri," katanya. (Boeyil)
"Saya juga bersyukur masih bisa bertahan hingga sekarang, karena ada beberapa teman kalau karier saya bakal segera berakhir. Tapi ternyata Allah masih ngijinin saya berkarier sampai 12 tahun," ujar Opick saat ditemui di kantor RRI Jakarta belum lama ini.
Opick memang sudah berkarier 12 tahun di industry musik Tanah Air dan 12 album dilahirkan. Ramadhan tahun ini Opick merilis album terkininya berjudul
Sang Maha Cahaya. Tercatat sejak tahun 2004 setelah single "Tombo Ati" yang terangkum dalam album kompilasi dikenal publik, sejak itu, album utuh senantiasa lahir dari kreatifitasnya, saban tahunnya.
Ketika merilis album ke-12 yang dibarengi dengan mini konser di RRI, Jum"at (3/6) malam, Alfa Midi dan Forte Records masih menjalin kerjasama dengan Opick. Opick mengungkapkan kalau 10 lagu yang terangkum di album ini lahir dari hasil perenungannnya selama setahun ke belakang.
"Dari apa yang saya dengar, lihat dan diajarkan guruguru saya lahirlah album ini," katanya.
Opick menambahkan, dengan album ini semoga ada pencerahan bagi pendengarnya. "Karena sebenarnya, betapa dekatnya kita dengan Allah. Betapa dekatnya Allah dengan penderitaan kita," ujarnya yang mengakui di albumnya kali ini, agak mellow.
Dikatakan Opick, apapun peristiwa yang kita alami dalam hidup kita, siapapun yang menemukan Allah di ujung jalannya, dia baru menemukan kebahagiaan sejati. "Karena sejatinya ada Allah di belakang kita dan akan terus mendukung kita". Tukasnya
Menurut Garda Pradana, perwakilan dari Alfa Midi yang membantu distribusi musik nasional via ritail Alfa Midi yang mempunyai lebih dari 1100 toko di seluruh Indonesia, album terkini Opick diaharapkan dapat mengikuti kesuksesan sejumlah album Opick sebelumnya. "Tahun lalu album Opick mendapatkan double platinum," katanya.
Opick menuturkan, latar belakang album ini lahir berkat tantangan salah satu teman baiknya. "Ada orang yang bilang ke saya. Kamu sudah selesai. Kalau mau bikin lagu lagi, kamu harus cari penderitaan baru. Makanya saya lebih ke dalam diri saya. Ini proses ketiadaan saya. Alangkah tidak berdayanya saya. Semua ini terjadi hanya kasihannya Allah belaka kepada saya. Dari situ saya mulai menulis lirik dan membuat lagu di album ini".
Meski sebenarnya, secara industri Opick tidak terlalu optimis dengan kondisi pasar. Untungnya, secara bersamaan, senantiasa ada kemudahan dalam proses kreatifitasnya. "Saya tetap berujar Alhamdulilah. Saya harus tetap berkarya, meski yang beli cuman ibu saya sendiri," katanya. (Boeyil)
0 comments:
Post a Comment