Makassar,
Koran Investigasi
Obsesi
Muh. Yusuf Saleh, S.Pd, menjadikan SDN Paccinang Sekolah Unggulan perlu didukung semua lapisan
masyarakat. Tidak tanggung-tanggung, Kepala sekolah ini, menggunakan segala
sumber daya di SD Paccinang dengan
maksimal, mulai dari bujang, tenaga keamanan, tenaga kependidikan dan karyawan organik serta non organik lainnya.
Tak lupa orang tua/ wali murid juga
dilibatkan berbaur secara tidak langsung mengawasi anak-anaknya.
Muh. Yusuf Saleh, S.Pd " Optimis Jadi Sekolah Unggulan" |
Hasilnya, memang banyak orang tua/ wali murid
berdecak kagum dan memilih lembaga pendidikan dasar ini, menjadikan sekolah
favorit anaknya untuk bersekolah. Lihat
saja katanya, setiap tahun ajaran baru SDN Paccinang menyediakan 2(dua) ruang
kelas dengan daya tampung 40 siswa per ruangannya. Bahkan menurut mantan Kepala sekolah SD Inpres Paropo ini,
dalam penerimaan murid baru, panitia selalu menerima pendaftaran jauh lebih
banyak.
Dari tahun 2013 saja katanya, 120 anak yang
didaftarkan di SDN Paccinang dengan
sangat menyesal katanya tidak semua diterima, terpaksa
diadakan seleksi penyaringan masuk hingga menjadi 80 anak, karena terbatasnya ruang belajar. Seleksi dimulai
dengan membatasi usia 7(tujuh) tahun
kebawah, pengenalan huruf dengan membaca, sampai pemeriksaan Kartu Keluarga yang terdekat dari sekolah.
Kemampuannya Muh Yusuf Saleh, S.Pd akan
membawa SDN Paccinang ke sd unggulan, bukan isapan jempol belaka.
Keberhasilannya di SD Inpres Paropo memberinya modal untuk menata lebih jauh ke
depan SDN Paccinang, ia yakin melangkah berbenah-benah dalam segala hal, dari
memanajerial hingga sampai yang
kecil-kecilnya.
“Saya targetkan, 2(dua) atau 3(tiga) tahun SDN
Paccinang, sudah bisa masuk dan menjadi SD Unggulan di Makassar,” ungkap Yusuf
Saleh dengan sangat yakin, dengan memberikan trik-trik yang akan diambil dengan
secara gambelang kepada Koran Investigasi.* Andi
Syahruddin
0 comments:
Post a Comment